Tentang Hidup (2)

Dan hidup itu layaknya kisah yang dituliskan di atas kertas

Ada kalanya kita menuliskan hal penting
Ada  saatnya kita menuliskan hal tak begitu penting

Cerita indah menjadi sajak bernada
Cerita khilaf menjadi tulisan bernoda
Sengaja ataupun tak sengaja

Penulispun menginginkan hanya cerita bahagia dalam bukunya
Menghapus semua kisah tak penting
Membuang cerita khilaf yang menjadi pilu

Sia-sia
Sekeras apapun ia berusaha
Yang telah tertulis tetap meninggalkan bekas, apapun bentuknya

Maka percayalah, sekecil apapun tulisanmu
Seremeh apapun kisahmu
Seburuk apapun ceritamu
Semua itulah yang mengantarmu pada kisah saat ini
Hingga pada akhir yang akan datang

Kemudian penulis sendiri yang memutuskan mulai sekarang

Apakah ia ingin menuliskan cerita berakhir tragis
Ataukah berakhir indah senyum bahagia

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Petuah Bijak - Dewa 19

Renungan: Tafakkur

Kecewa?

Persepsi

Menyadari