Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2011

Sumpah Pemuda: Reakaman Jejak Nusantara Indonesia

Akhir-akhir ini cukuplah saya mengerti bahwasannya dunia Indonesia ini memang masih sangat rapuh. Namun berkaca dari suatu pemerintahan yang besar, katakanlah seperti Amerika, China dan India. Ketiganya memang memiliki sejarah yang cukup panjang untuk menjadi suatu negara besar. Kecuali Amerika tentunya, negara-negara besar tadi memiliki sejarah dari zaman pra masehi. Memang, di sisi lain masih banyak negara-negara yang dulunya merupakan negara adidaya yang masih belum berkembang, namun dari sejarahnya memang tidak dapat dipungkiri kekuatan negara-negara tersebut saat zaman pra masehi, katakanlah seperti Mesir, Yaman, dan Romawi. Sempat saya membaca sebuah buku "Nusantara", saya cukup tercengang bahwasannya negeri ini memang didirikan atas dasar inspirasi sebuah kerajaan besar bernama Majapahit yang beribukota di Trowulan, Mojokerto. Namun diceritakan pula bahwa majapahit hanya beberapa dekade saja menguasai tanah nusantara ini. Justru memang tidak dapat dipungkir

Pohon dan Rumput

Pohon yang tinggi kan selalu diterpa angin kencang Ia menjadi pelindung bagi makhluk-makhluk kecil di sektitarnya Ia memberikan kehidupan pada sekelilingnya dan saat ia mati ia menjadi rumah bagi kehidupan sekitarnya Rumput tercipta untuk terinjak-injak Ia takkan mendapati angin kencang yang menerpa Terkadang ia harus rela menerima kotoran yang jatuh di atasnya ketika ia mati: kuning, kemudian hilang diterpa angin

Antara Cinta dan Obsesi

Cinta bagaikan air mengalir yang sanggup melarutkan segala macam kotoran hati: iri, dengki dan benci sedangkan obsesi adalah kehausan yang takkan terobati.

Bro, Congurats...

Hari ini aku baru mendapat kabar bahwa saudara sepupu saya, Muhammad Averous Ali Al Abid, yang tergabung dalam Tim Spe-K-Tronics, delegasi dari ITS yang mewakili bangsa Indonesia dalam even "Chem-E-Car" di Jerman meraih juara umum ketiga. Jujur saja perasaan saya campur aduk antara bangga dan iri. Bangga karena prestasinya, iri karena sampai saat ini saya belum meraih prestasi apapun di bidang saya. Selamat atas keberhasilannya, tetap semangat dan semoga usaha kalian tak berhenti di kejuaraan internasional saja, tapi sanggup merubah kehidupan ini menjadi lebih baik.

Visi Pembangunan

Gambar
Apa alasan yang membuat para developer/pengembang membangun perumahan/permukiman di daerah sawah?, padahal sawah itu penting karena merupakan produsen padi yang kita konsumsi setiap hari? Itulah sekelumit pertanyaan dari seorang Dosen yang menggelitik bagi saya saat mengikuti mata kuliah Metodologi Amdal baru-baru ini. Tanpa basa-basi saya pun menjawabnya, "Karena banyak hal sebenarnya, namun yang paling utama biasanya adalah faktor harga tanah persawahan dan lokasinya yang cukup strategis" . Tak pelak, Dosen tersebut membantah jawaban saya meskipun dalam hati kecil saya yang sok tahu ini merasa jawaban saya benar. Beliau mengatakan, "Apakah hal itu saja yang menyebabkan para pengembang memilih sawah?. Saya rasa kalau dari segi harga seharusnya harga lahan sawah itu mahal karena merupakan sumber penting dari makanan kita, apalagi jika produksi sawahnya bagus...".